Bisalanews.id, Parmout – Camat Bolano Lambunu, Sodik Hamzah, menegaskan bahwa koperasi memiliki peran vital dalam memperkuat fondasi ekonomi masyarakat desa, terutama di sektor usaha, perkebunan, dan pertanian.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri peresmian Koperasi Konsumen di Kecamatan Bolano Lambunu, yang dinilai menjadi langkah nyata dalam memperkuat ekonomi kerakyatan di wilayah tersebut.
“Koperasi hadir bukan hanya sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai mitra strategis masyarakat dalam membangun kemandirian ekonomi,” ujar Sodik Hamzah.
Menurutnya, kehadiran koperasi menjadi jawaban konkret bagi persoalan klasik yang dihadapi petani, terutama saat memasuki musim tanam.
Banyak petani padi kesulitan memperoleh modal di awal musim, sementara kebutuhan biaya tanam terus meningkat.
“Biasanya petani kesulitan modal saat mulai menanam padi. Dengan adanya koperasi dan sistem angsuran, mereka bisa bernafas lega — karena pembayaran dapat dilakukan setelah panen,” jelasnya.
Selain memperkuat akses permodalan, pemerintah kecamatan juga mendorong optimalisasi lahan-lahan kosong di wilayah Bolano Lambunu untuk pengembangan tanaman durian dan kakao.
Program ini bahkan mendapat perhatian tim akademisi nasional dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), serta dukungan Kementerian Transmigrasi dan Tenaga Kerja, yang melihat potensi besar Bolano Lambunu sebagai sentra hortikultura unggulan di masa depan.
“Pengembangan durian dan kakao di wilayah ini akan diekspos secara nasional bahkan internasional, karena potensinya luar biasa besar,” tambahnya.
Lebih jauh, Sodik menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk terus memperkuat ekonomi lokal dengan menghadirkan infrastruktur pendukung yang memadai, terutama akses jalan menuju sentra pertanian dan perkebunan.
“Insya Allah, pemerintah daerah bersama Wakil Bupati akan terus mengawal pembangunan infrastruktur agar masyarakat lebih mudah mengakses hasil pertanian dan usahanya,” pungkasnya.
